Rubah Kertas, Memanfaatkan Sampah Kertas Menjadi Kertas Daur Ulang 

Sumber : youtube @cleanomic

Bagi sebagian besar orang, tumpukan kertas bekas menjadi sampah. Namun bagi Afifah Luthfiya Hanum, Penerima Satu Indonesia Award Tahun 2021, kertas menjadi barang berharga.

Bahan pokok pembuatan kertas adalah kayu. Selama ini kertas menjadi salah satu penyebab deforestasi hutan. Padahal hutan sendiri sudah terancam gundul, dengan adanya bahaya penebangan liar dan juga kebakaran hutan.

Apalagi selama bulan Januari-Juli 2023, menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), luas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Indonesia sudah mencapai 90.405 hektare (ha).

World Wide Fund for Nature (WWF), mengatakan industri kayu global sekitar 30-40 persen digunakan untuk kebutuhan produk berbasis kertas, seperti kertas katalog kantor, buku, kertas glossy, tisu, hingga kemasan produk.

Hasilnya limbah yang dihasilkan dari pembuatan kertas juga menjadi salah satu limbah terbesar. Mencemari lingkungan, karena pembuatan kertas dan tisu membutuhkan banyak sumber daya alam lainnya, seperti air.

Memang hutan perlu dijaga dan dilestarikan sebagai mother of land. Kebayang berapa lagi lahan yang harus dikorbankan untuk produksi kertas?

Rubah Kertas, Dimulai Dengan Tumpukan Sampah Kertas Mahasiswa

Afifah, seorang lulusan Program Studi Teknik Lingkungan, Universitas Indonesia, mengikuti Program Kreatif Mahasiswa (PKM), program yang diadakan kampus, mengambil tema menangani sampah lingkungan. Afifah semangat menjalankan kelanjutan dari program tersebut dengan di-bisniskan. Hanya sayang pada perjalanannya, ternyata memang tidak mudah. Banyak masalah yang timbul seiring berjalannya.  Penanganan sampah lingkungan pun berhenti.

Sampai kemudian Afifah merasa jengah dengan tumpukan sampah kertas para mahasiswa. Kertas-kertas yang sudah tidak terpakai malah akan masuk ke dalam tong sampah. Menambah tumpukan sampah yang harus dibawa ke Tempat Pembuangan Sampah(TPA). Sampah kertas ini hanya akan menimbulkan masalah lingkungan, karena harus dimusnahkan. Gerakan go paperless juga tidak memberikan dampak signifikan dengan jumlah sampah kertas. 

Sumber : instagram @rubahkertas
Sumber : instagram @rubahkertas
Terbersit ide Afifah untuk mengadakan daur ulang sampah kertas. Ia mendirikan Rubah Kertas, sebuah socio-preneur yang fokusnya pada produk sustainable ramah lingkungan, Dalam proses produksi daur ulang kertas pun, Rubah Kertas pun tidak mencemari lingkungan. Dalam proses produksi daur ulang kertas pun, Rubah Kertas pun tidak mencemari lingkungan. Selain mendaur ulang kertas, Rubah Kertas juga meng-edukasi masyarakat mengenai isu lingkungan dan sustainability, lewat instagram.
Nama Rubah Kertas diambil dari kata “ubah” yang berarti “mengubah” dan kertas. Rubah Kertas pun didirikan pada tahun 2018, dengan tujuan membantu mengurangi limbah kertas di Indonesia. Mendaur ulang sampah kertas menjadi kertas yang dapat digunakan kembali seperti kertas daur ulang, buku tulis, label baju, kartu nama, kaligrafi, dan jurnal.
Kertas hasil produksi Rubah Kertas, yang pada awalnya hanya ditujukan untuk kebutuhan kreasi, seni, dan kerajinan. Karena peminatnya cukup banyak dan jangkauan produknya sangat luas, tim Rubah Kertas melakukan pengembangan produk dan menghasilkan beberapa produk baru yang jangkauannya lebih luas lagi.

Rubah Kertas, Penjualan Via Marketplace

Untuk saat ini penjualan produk-produk Rubah Kertas sudah bisa dibeli melalui Shopee dan Instagram. Berbagai macam produk kertas daur ulang dan kerajinan dijual. Dari kertas daur ulang original sampai kertas daur ulang yang sudah dicampur dengan tekstur daun seperti daun pisang dan daun ketapang. Kertas-kertas ini dijual dengan berbagai ukuran dari A3, A4, A5, A6 dan A7 dengan berbagai ukuran ketebalan.
Rubah kertas pun mengajak masyarakat untuk berdonasi dengan menyumbangkan kertas-kertas tidak terpakai dengan beberapa ketentuan, seperti kertas hvs, novel, koran, buku sekolah, dan lain-lain. Sedangkan untuk kertas majalah dan kertas glossy tidak diterima.

Sebagai sociopreneur, Rubah Kertas berusaha memberikan kontribusi terbaik dalam penanganan sampah kertas. Supaya kertas tidak menjadi beban sampah dan menambah masalah lingkungan.

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *