|
(foto: aktual.com) |
Beberapa tahun belakangan ini seluruh sarana transportasi di Indonesia terus berbenah menjadi lebih baik. Pelayanan dan kepuasaan penumpang sekarang menjadi prioritas utama. Bus adalah salah satu sarana transportasi yang terus menata diri. Fasilitasnya pun semakin lengkap dan semakin memanjakan penumpang, agar banyak yang tertarik naik bus. Begitu pula dengan pembelian tiket bus menjadi sangat mudah. Kini kamu bisa membeli tiket bus secara online nih, dari aplikasi travel terkemuka seperti Traveloka. Asyik banget, nggak pake repot ke terminal.
Tidak beda jauh dengan bus antar kota antar Provinsi, bus dalam kota juga udah keren, karena terus dibenahi sehingga membuat penumpang nggak ragu buat naik bus. Sekarang mah memang zamannya naik bus, naik kendaraan pribadi udah nggak terlalu asyik lagi. Lalu, keunggulan apa aja sih yang bisa kamu dapatkan saat menaiki bus? Penasaran? Cuss baca artikel di bawah ini ya.
Lebih Hemat Biaya
|
(foto: timlo.net) |
Udah tahu kan? Bukan rahasia lagi nih, bahwa bus adalah sarana transportasi yang irit dan ramah di kantong lhoo. Memang harga tiket bus cenderung lebih murah sih, dibandingkan dengan tiket transportasi lain seperti pesawat dan kereta api. Apalagi sekarang dua minggu lagi mau lebaran, sudah pasti harga pesawat dan kereta api lebih mahal daripada hari biasa.
Kalau kita membeli
tiket bus secara online, pastinya nggak perlu lagi datang ke terminal atau agen resmi P.O., menghemat waktu dan juga tenaga banget ya. Sedangkan naik bus dalam kota, tentu saja naik bus akan jauh terasa lebih hemat, dibandingkan dengan membawa kendaraan pribadi, karena pastinya nggak usah bayar tol sama beli bensin. Beneran hemat.
Lebih Nyaman
|
(foto: blogs.umass.edu) |
Dulu sewaktu kecil, saya ingat banget, pulang kampung menggunakan bus, tapi sayang kadang dapatnya bus yang sudah tua, kalau jalan kayak orang bengek, suka batuk. Belum lagi panas, sumpek, bangkunya bolong sana-sini, ditambah bau apek. Suka sedih sebenarnya pulang kampung naik bus, dan rasanya sekarang ogah naik bus, bila keadaannya sama seperti saya kecil dulu.
Ternyata bus sekarang beda 1000 persen dengan bus dulu. Armada bus kini lebih nyaman lho. Apalagi fasilitas di dalamnya terbilang cukup lengkap. Kamu bisa mendapatkan wifi gratis, toilet, colokan listrik, selimut & bantal, serta satu kali makan
untuk perjalanan yang jauh. Cung siapa yang ketergantungan sama colokan dan wifi, seperti saya? Wkwkwkw.. Dengan segala kenyamanan yang diberikan, siapa sih yang tidak mau naik bus sekarang ini? Kalau saya sih, mau banget naik bus. Kamu gimana?
Hemat Energi
Balik lagi mengenang masa lalu. Dulu pernah, ayah saya mengajak pulang sekeluarga ke kampung dengan menggunakan kendaraan pribadi. Tapi karena menyetirnya sendirian, maka kami suka berhenti istirahat di rumah makan. Dan itu menyebabkan waktu untuk sampai ke kampung menjadi lama. Kalau mau cepat sih, harus bawa satu sopir lagi, sehingga dua sopir dalam satu kendaraan pribadi bisa gantian menyetir.
Tuh kan, dibandingkan dengan berkendara sendiri saat keluar kota, naik bus tentu saja akan jauh lebih menghemat energi kamu. Rileks aja di jalan. Nggak perlu capek-capek menyetir hingga tengah malam ke kota tujuanmu. Trus ngapain dong di jalan? Cukup duduk tenang dan tidur di dalam bus saja, langsung sampai di kota tujuan tanpa membuang energi. Bangun tidur fresh banget pastinya. Energimu tersebut bisa banget kamu simpan untuk kegiatan di keesokan harinya saat sudah tiba di lokasi tujuan. Biar bisa puas jalan-jalannya, daripada kecapekan menyetir, sampai di tujuan, malah nanti milih tidur lelap, nggak asyik banget.
Mengurangi Polusi Udara
Oya, dengan bepergian menggunakan bus, kamu juga ikut membantu menjaga kebersihan udara di negeri kita ini lho. Pernah lihat kan kalau jalanan penuh kendaraan, banyak banget asap berkeliaran di udara. Bikin nggak sehat nih. Asap-asap itu terhirup ke hidung saat kita bernafas, dan masuk ke dalam saluran pernapasan, lalu ke paru-paru, tertimbun di sana dan menyebabkan penyakit pernafasan. Seram banget.
Nah dengan naik bus, kamu tidak perlu menambah polusi udara dari asap yang dikeluarkan oleh kendaraan pribadimu. Menurut saya sih, sama saja berbuat kebaikan, mendukung udara bersih di jalanan. Apalagi tidak semua jalanan, di pinggirnya ditanami pohon-pohon hijau, yang bisa mengubah karbon dioksida menjadi oksigen. Jika banyak orang yang naik bus, bukan tidak mungkin jika kota yang kita tinggali akan terbebas dari polusi. Dan pastinya menjadi kota yang lebih sehat, dengan udara lebih bersih.
Mengurangi Kemacetan
|
(foto: mediatataruang.com) |
Jika kamu tinggal di kota-kota besar, kemacetan merupakan kesedihan yang harus dihadapi setiap hari. Walaupun saya freelancer, tidak bekerja kantoran, tapi bila ketemu macet di jalan, rasanya mau nangis, kerasa banget pengen cepet sampai rumah. Pernah sewaktu pulang dari sebuah event, jalanan macet luar biasa. Apalagi bila mau masuk ke pintu tol, bus seperti nggak jalan sama sekali. Kelihatannya macet karena besok libur, sehingga banyak yang mau keluar kota lewat tol dengan menggunakan kendaraan pribadi.
Kemacetan adalah sumber masalah utama dari kota tersebut. Ibukota Jakarta misalnya, setiap harinya masyarakat yang akan berangkat dan pulang kerja harus menghadapi
kemacetan panjang saat perjalanannya. Coba pada mau naik bus. Dengan menaiki bus dalam kota seperti Trans jakarta, kamu juga ikut membantu program pemerintah untuk mengurangi kemacetan lho. Dan pastinya mengurangi tingkat stress penduduk jakarta, seperti saya, yang paling kesel banget kalau ketemu macet.
Itu tadi beberapa keunggulan naik bus menurut Dirjen Perhubungan Darat dibandingkan dengan sarana transportasi umum yang lainnya. Gimana menurut kamu? Beneran enak kan, naik bus? Jadi, ayo naik bus!
Bbrp waktu yg lalu sepulang event di daerah sudirman gak sengaja loh aku naik bis bagus bgt, model nya spt di singapore… jurusan sudirman harmoni & tnyt bis ini gratisssss…. memang di sediakan untuk para pekerja di bilangan sudirman. Keren bgt yah jakarta skrg��
Udah lama gak naik bus niih..Soalnya repot bawa anak 3. Mungkin kalo travelingnya sendiria ya baru deh naik bus.
haha.. iya mba, kapan-kapan coba naik bus buat mudik
Hahaha pernah vy aku naik bus dari Bukittingi ke Padang..walau 2 jam perjalanan tapi busnya nggak banget. Duuh rasanya kapok deh. Tapi bus-bus sekarang bagus-bagus ya, jadi nyaman naiknya.
Aku pernah gempor mbak naik bus waktu berpuluh jam dr bali ke jakarta itu karna kondisi bus nya yg kurang menurut aku . Tp kalo bus skrng kayanya sdh oke2 semuaa deh mbak, pasti bikin nyaman tuh yaa.. perjalanan jauh juga kayanya oke ajaa tuhh
Aku kalau mudik lebih sering naik bus karna dekat sama gang rumah.
Aku kalau mudik lebih sering naik bus karna dekat sama gang rumah.
Armada bus memang menjadi opsi saya juga klo bepergian ke luar kota klo ga dpt tiket Kereta api. Eh..jadi pilihan juga utk pergi ke wilayah kabupaten dimana stasiun kotanya biasanya berjarak jauh
Tapi kalau ke medan naik bis panas pantat aku mba… 2 hari 3 malam itu mba. Kalau jaraknya jauh mah aku lebih memilih naik pesawat ga kuat duduk lama-lama.
Udah lama banget gak naik bus. Sy Klo pulkam naik bus bisa 20jam an jadi memilih naik pesawat. Hihii
haha.. sekalian jalan-jalan kalau 20 jam mah, wisata di jalan
iyaaa jauh ya, medan di ujung, sama pernah ke padang naik bus juga jauh
heheh bener bawa obat mabok
wuih ke bali. iya udah okelah ngk kayak dulu
sekarang busnya udah oke say, yuk naik bus
haha.. jauh banget mudiknya
dulu pernah ke bukit tinggi ya, keren. naik bus sekarang nyaman nih
wuihh keren, jadi pengen naik busnya
Dari dulu saya agak susah kalo disuruh naik bis karan mabok, dan pilihan selalu kereta, tapi kalo nyaman kya gini seru juga yaa
Dari dulu saya agak susah kalo disuruh naik bis karan mabok, dan pilihan selalu kereta, tapi kalo nyaman kya gini seru juga yaa
Kalau naik bis hati hati juga. Banyak copet makanya harus gantian bobonya. Kalau pasutri pules. Dompet hilang